Article

Langkah Perawatan COVID Mandiri

16:33, 18 August 2021

Agus 2021 20

Gejala Ringan? Berikut Langkah Perawatan Covid Mandiri

Kamu sedang terkena COVID-19 dan terpaksa rawat jalan di rumah? Tenang, kamu masih bisa terapin langkah perawatan COVID mandiri untuk gejala ringan. 

Dikutip dari situs Halodoc, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) udah ngembangin cara cepat untuk memenuhi kebutuhan perawatan pasien yang diduga kena COVID-19. Caranya, dengan isolasi mandiri (isoman) di rumah. 

Tapi, bukan sembarang pasien yang bisa dirawat di rumah. Pasien yang bisa isoman hanyalah yang ngalamin gejala ringan. Gejala ringannya gimana, Jadimin? 

 

Tandai gejala ringan COVID-19

Dilansir dari situs Alodokter, gejala ringan COVID-19 ditandain dengan keluhan ini:

- Demam

- Batuk

- Sakit tenggorokan

- Hidung tersumbat

- Anosmia atau kehilangan indera penciuman indera perasa

- Mual dan muntah

- Diare

- Sakit kepala

- Malaise atau perasaan lelah, nggak nyaman, dan kurang enak badan

- Nyeri otot. 

Jika kamu nggak ngerasain gejala di atas, tapi hasil tes PCR-nya positif, maka kamu termasuk kategori pasien COVID-19 tanpa gejala. 

 

Langsung isolasi diri

Buat kamu yang punya akses dan privilese untuk di rumah, kamu bisa langsung isolasi diri selama 10-14 hari. Caranya, mulai dengan pastiin kondisi lingkungan kamu ngedukung dan kondusif untuk isoman. Artinya, dalam satu rumah, terbagi beberapa kamar, sehingga kamu nggak intens kontak sama keluarga. 

Pisahin semua barang kamu dari keluarga yang nggak terinfeksi COVID-19. Mulai dari alat makan, pakaian, alat pembersih (sapu, pengki, alat pel, ember, disinfektan), alat salat/ibadah, sprei, dan barang-barang lainnya yang sering dipake bersama. 

Jika tempat tinggal kamu kurang kondusif, atur kapan harus keluar kamar, ke toilet, ambil makan (jika disiapin sama keluarga) agar meminimalisir kontak sama keluarga yang nggak kena. Tetep pisahin barang-barang kamu juga ya!

 

Pake kamar mandi berbeda

Sebisa mungkin, usahain hanya kamu aja yang akses kamar mandi. Kalo kamu punya kamar mandi di dalem kamar, kamu beruntung. 

Nah, kalo hanya satu kamar mandi untuk semua, pastiin semua benda selalu dibersihin setelah dipake pasien. Usahain untuk susun jatah penggunaan kamar mandi agar kamu nggak papasan sama keluarga yang nggak terinfeksi. 

 

Bersihin rumah

Bersihin rumah seharusnya tetep jalan meski lagi positif COVID-19. Untuk kamu yang punya akses dan privilese di kamar sendiri, mulailah bersihin tempat tidur serta lemari atau rak agar bebas dari debu. 

Jangan lupa juga sapu dan pel lantai. Semprotin cairan disinfektan di area yang sering disentuh kayak gagang pintu, meja, perlengkapan kamar mandi (kecuali sabun batang dan sikat gigi), toilet dan pegangan toilet, keyboard, dan layar smartphone. 

 

Cuci baju dengan air hangat

Untuk kamu yang masih tinggal serumah dan ngandelin orang lain agar pakaian dicuciin, kamu bisa pake cara ini. Kumpulin pakaian kamu, lalu rendam dengan air hangat dengan suhu 60 derajat Celsius. Masukin deterjen seperti biasa.

Pake sarung tangan sekali pake dan celemek plastik saat orang lain nanganin pakaian kotor kamu. Setelah semua selesai, bersihin area sekitar. 

Tapi, bakal lebih bagus lagi kalo kamu nyuci sendiri, sih.

 

Konsumsi obat sesuai resep dokter

Banyak banget informasi soal konsumsi obat terapi COVID-19 yang beredar di media sosial. Dari pengalaman Jadimin, nggak semua obat itu bisa kamu konsumsi, apalagi kalo kamu bergejala ringan dan nggak bergejala. 

Dikutip dari situs Kompas.com, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) nanggung obat yang dibutuhin pasien gejala ringan. Namanya Paket B, isinya: 

- Multivitamin C, D, E, seng (zinc) sebanyak 10 butir konsumsi 1x sehari,

- Azithromisin 500 mg sebanyak 5 butir yang dikonsumsi 1x sehari, 

- Oseltamivir 75 mg sebanyak 14 butir konsumsi 2x sehari,

- Parasetamol tablet 500 mg sebanyak 10 butir (apabila dibutuhin). 

Obat dan vitamin ini hanya untuk konsumsi pasien dan nggak boleh diperjualbelikan. 

Sementara itu, kamu juga bisa sediain obat-obatan bebas. Menurut situs KawalCovid19, inilah obat-obatnya: 

- Pereda batuk (Guaifenesin, Dextromethorphan)

- Pengatur lendir (Mucolytic/Ekspektoran)

- Antihistamin untuk hidung berlendir dan sinus agar cegah post nasal drip dan ngehambat infeksi saluran pernapasan dalam

- Obat kumur antiseptic untuk nyeri tenggorokan

- Inhaler, jika kamu penderita asma dan alergi. Konsultasiin ke dokter juga apakah kamu perlu konsumsi steroid oral atau inhaler

 

Istirahat, istirahat, dan istirahat

Kunci utama saat perawatan COVID mandiri adalah istirahat. Agar nggak terlalu capek, atur ulang jam tidur kamu. Jika biasanya begadang, tidurlah lebih awal. 

Untuk kamu yang masih kerja dalam mode work from home (WFH) di rumah, atur juga jam kerjanya biar nggak kebanyakan duduk dan mata lelah. Usai kerja, regangin badan dan menepi sejenak dari smartphone dan gadget selama 20 menit. 

Istirahat juga dari konsumsi informasi yang misleading, nyesatin dan hoaks. Overthinking selama isoman itu wajar, dan kamu perlu akuin emosi-emosi yang muncul di saat itu. Lalu, alihin dengan baca buku atau akses informasi yang bermanfaat.

 

Tetep lapor secara berkala ke pihak RT/RW dan tenaga kesehatan

Meski bergejala ringan, kamu tetep perlu lapor ke pihak RT/RW dan tenaga kesehatan (nakes). Gunanya, agar gampang di-reach out atau dijangkau oleh pihak-pihak yang bantuin. 

Ditambah lagi, laporan kamu berguna untuk nurunin jumlah penderita COVID-19 di tahun ini. Orang-orang di sekitar tempat tinggal kamu jadi lebih gampang tracing pasien positif di tempat tinggalnya. Abang ojek online (ojol) dan kurir paket jadi jaga-jaga dan nggak kontakan langsung sama kamu. 

Nah, itulah langkah perawatan COVID mandiri untuk pasien gejala ringan. Saat isoman, perhatiin juga asupan nutrisinya. Jangan takut gemuk! Yang penting energi keisi dan nggak lemes seharian. Pastiin juga kamu dan keluarga terproteksi sama asuransi kesehatan online seperti Jaga Sehat Pilihanku. Btw, sekarang, ada lho asuransi COVID murah yang bantuin kamu pas isoman. Salah satunya Jaga Sehat Pilihanku. Cari tau lebih lengkap di sini biar kamu makin maksimal dilindungin! 


Update terus info-info seru dan edukatif di Instagram @jagadiri_id ya! 

 

Sumber:

https://www.halodoc.com/artikel/who-gejala-ringan-corona-bisa-dirawat-di-rumah 

https://www.alodokter.com/gejala-dan-perawatan-covid-19-mulai-dari-ringan-hingga-kritis 

https://www.kompas.com/tren/read/2021/07/15/113000365/alur-layanan-telemedicine-cara-akses-hingga-obat-gratis-untuk-pasien-isoman?page=all 

https://kawalcovid19.id/content/1550/panduan-perawatan-di-rumah-untuk-suspek-dan-positif-covid-19-dengan-gejala-ringan-atau-tanpa-gejala 

https://www.halodoc.com/artikel/perhatikan-ini-jika-tinggal-serumah-dengan-pasien-corona

Recent News

Fast response Whatsapp
  • Untitled design  5
  • Group 1758
  • Group 1757  1